IHSG pada jeda siang perdagangan saham naik 0,37 persen ke level 5.419,57 | PT Rifan Financindo Berjangka Cabang BandungPenguatan IHSG ditopang menguatnya delapan indeks sektoral yang dipimpin oleh penguatan sektor pertambangan sebesar 2,33 persen. Pada pagi tadi, rupiah dibuka di level 13.019 atau turun dari level penutupan di Rabu, di 13.004. Dari data RTI, sebanyak 144 saham ditutup naik, 136 saham ditutup turun dan 92 saham ditutup tetap di jeda siang perdagangan saham. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada jeda siang perdagangan saham Kamis (27/10/2016) ditutup menguat 19,9 poin atau naik 0,37 persen ke level 5.419,57. Hanya dia sektor yang ditutup tertekan pada jeda siang perdagangan saham hari ini, yakni sektor konsumer yang turun 0,1 persen dan sektor perkebunan yang turun 0,16 persen. Walaupun indeks naik, tetapi aksi lepas portofolio oleh investor asing masih tetap berlanjut. Net foreign sell di semua papan perdagangan tercatat Rp 508,4 miliar sedangkan di pasar reguler net foreign sell tercatat Rp 193,1 miliar. Sementara itu, dari pantauan di pasar spot Bloomberg, rupiah di jeda siang ini ditutup melemah ke level 13.030 per dollar AS. Sejumlah saham top gainer (berdasarkan persentase) hingga jeda siang ini yakni BMRI, CTRA, TLKM, ITMG, RALS, dan CSAP. IHSG 5.419, Menguat Ditopang Sektor Pertambangan | PT Rifan Financindo Berjangka Cabang Bandung Menutup sesi I perdagangan, IHSG mencatat transaksi sebesar Rp3,27 triliun dari 16,98 miliar lembar saham diperdagangkan. Sektor-sektor penggerak IHSG mayoritas menguat, di mana sektor pertambangan memimpin penguatan hingga 2,3%. Namun, sektor perkebunan turun 0,2%. Bursa saham Indonesia menunjukan performa yang baik siang ini. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat 19,9 poin atau 0,4% ke 5.419,58. Indeks LQ45 naik 3,08 poin atau 0,3% ke 925,77, Jakarta Islamic Index (JII) menguat 1,81 poin atau 0,2% menjadi 741,65, indeks IDX30 1,49 poin atau 0,3% ke 500,06 dan indeks MNC36 naik 1,21 poin atau 0,4% menjadi 307,18. Sedangkan saham-saham yang berada di deretan top losers, antara lain PT Matahari Departement Store Tbk (LPPF) turun Rp375 atau 2,1% ke Rp17.300, saham PT (INTP) turun Rp225 atau 1,3% ke Rp16.475, dan saham PT Multi Bintang Indonesia Tbk (MLBI) turun Rp225 atau 1,8% ke Rp12.025. Adapun saham-saham yang masuk dalam jajaran top gainers, antara lain PT Gudang Garam Tbk (GGRM) naik Rp450 atau 0,7% ke Rp65.700, saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) naik Rp275 atau 1,3% ke Rp14.675, dan saham PT United Tractor Tbk (UNTR) naik Rp275 atau 1,3% ke Rp21.425. Rehat Siang, IHSG Naik 19 Poin | PT Rifan Financindo Berjangka Cabang Bandung Mengawali perdagangan Kamis (27/10/2016), IHSG dibuka naik 6,02 poin (0,11%) ke level 5.405,696. Delapan sektor menguat, sementara 2 sektor lainnya melemah. Sektor tambang memimpin penguatan indeks siang ini sebesar 2,33%. Sementara sektor agrikultur mencatatkan pelemahan tertinggi sebesar 0,16%. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan sesi I berakhir di zona hijau. IHSG terus bergerak di teritori positif sejak tadi pagi. Pada perdagangan sesi I, IHSG ditutup menguat 19,897 poin (0,37%) ke 5.419,576. Sementara indeks LQ45 ditutup naik 3,076 poin (0,33%) ke 925.765. Sebanyak 144 saham naik, 136 saham turun, dan 92 saham stagnan. Frekuensi saham ditransaksikan sebanyak 226.099 kali dengan total volume perdagangan sebanyak 17,799 miliar saham senilai Rp 4,128 triliun. Dana asing keluar tercatat Rp 508,396 miliar. Sementara di pasar uang, dolar Amerika Serikat (AS) menguat terhadap rupiah. Berdasarkan data perdagangan Reuters, dolar AS siang ini bergerak di Rp 13.025 dibandingkan posisi pembukaan pagi tadi di Rp 13.005. Sedangkan saham-saham yang masuk dalam jajaran top losers di antaranya Matahari Department Store (LPPF) turun 350 poin (1,98%) ke Rp 17.325, Multi Bintang Indonesia (MLBI) turun 225 poin (1,84%) ke Rp 12.025, Indocement Tunggal (INTP) turun 225 poin (1,35%) ke Rp 16.475, dan Merck (MERK) turun 200 poin (2,20%) ke Rp 8.900. Saham-saham yang masuk dalam jajaran top gainers di antaranya Gudang Garam (GGRM) naik 450 poin (0,69%) ke Rp 65.700, Indo Tambangraya (ITMG) naik 300 poin (2,08%) ke Rp 14.700, United Tractors (UNTR) naik 275 poin (1,30%) ke Rp 21.425, dan MNC Land (KPIG) naik 180 poin (14,17%) ke Rp 1.450. Berikut kondisi bursa saham Asia siang ini: Indeks Nikkei 225 turun 100,31 poin (0,58%) ke 17.291,53 Indeks Hang Seng turun 95,33 poin (0.41%) ke 23.230,10 Indeks SSE Composite turun 11,36 poin (0,36%) ke 3.105,63 Indeks Straits Times turun 3,24 poin (0,11%) ke 2.826,69 PT Rifan Financindo
0 Comments
emas dunia perpanjang keuntungan didukung kenaikan permintaan | PT Rifan Financindo Berjangka PusatEmas di pasar spot tercatat mengalami kenaikan sebesar 0,1% pada level USD274,76 per ons pada pukul 00.54 GMT. Di sisi lain emas berjangka AS diperdagangkan bertambah hampir mencapai 0,2% di level USD1275,70 per ons. Harga jual dan beli kembali (buyback) emas PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada perdagangan hari ini melonjak naik tipis saat emas dunia terus berkilau. Tren positif emas Tanah Air terjadi saat emas dunia memperpanjang keuntungan didukung kenaikan permintaan. Harga emas 50 gram sebesar Rp28.350.000, dengan harga per gram Rp567.000. Selanjutnya, harga emas 100 gram sebesar Rp56.525.000, dengan harga per gram Rp565.250. Untuk harga emas 250 gram mencapai Rp140.925.000, dengan harga per gram Rp563.700, dan harga emas ukuran 500 gram dihargai Rp281.475.000 dengan harga per gram Rp562.950. Emas ukuran 5 gram sebesar Rp2.915.000 dengan harga per gram Rp583.000. Harga emas 10 gram dijual Rp5.755.000 dengan harga per gram Rp575.500. Harga emas 25 gram Rp14.250.000 dengan harga per gram Rp570.000. Harga emas Antam ukuran 2 gram dibanderol Rp1.184.000 dengan harga per gram Rp592.000. Harga emas 3 gram dipatok Rp1.758.000 dengan harga per gram Rp586.000. Sedangkan harga emas 4 gram senilai Rp2.322.000 dengan harga per gram Rp583.000. Dikutip dari laman Logammulia.com, Rabu (25610/2016) harga emas ukuran 1 gram naik sebesar Rp1.000 menjadi Rp612.000/gram dibandingkan sebelumnya Rp611.000/gram. Hal yang sama juga terjadi pada harga buyback emas Antam yang meningkat tipis menjadi Rp528.000 /gram dari kemarin pada level Rp527.000/gram. Sementara, harga emas di Pulogadung juga meningkat jadi Rp602.000/gram dibandingkan kemarin Rp601.000/gram mengiringi harga emas di Sarinah yang juga sedikit berubah dari Rp611.000/gram menjadi Rp612.000/gram. Di sisi lain harga emas dunia seperti dilansir Reuters hari ini, terlihat masih menjaga tren penguatan. Hari Ini, Harga Emas Batangan Antam Naik Rp 1.000 Per Gram | PT Rifan Financindo Berjangka Pusat Seperti dikutip dari situs Logam Mulia, harga pecahan 1 gram emas Antam Rp 602.000. Angka ini naik Rp 1.000 dari posisi harga Selasa (25/10/2016) kemarin. Sementara itu, harga pembelian kembali (buyback) emas Antam hari ini juga naik Rp 1.000 jika dibandingkan harga sebelumnya. Harga emas batangan bersertifikat di Logam Mulia milik PT Aneka Tambang (Antam) Tbk hari ini, Rabu (26/10/2016) bergerak naik. Sedangkan harga rata-rata satu gram emas untuk pecahan 500 gram dibanderol seharga Rp 563.600 per gram. Harga buyback emas Antam hari ini berada di angka Rp 528.000 per gram. Harga Emas Antam Naik Rp 1.000 Jadi Rp 602 Ribu Per Gram | PT Rifan Financindo Berjangka Pusat Tercatat harga emas pada perdagangan kemarin bertahan di level Rp 601.000 setelah hari sebelumnya mengalami kenaikan Rp 1.000 per gram. Harga emas batangan PT Aneka Tambang (Antam) pada perdagangan Rabu (26/10/2016) naik Rp 1.000 menjadi Rp 602.000 per gram. Berikut harga emas batangan Antam dalam hitungan per bar yang dikutip dari situs logammulia.com: 1 gram : Rp 602.000 2,5 gram : Rp 1.445.000 5 gram : Rp 2.865.000 10 gram : Rp 5.680.000 50 gram : Rp 28.200.000 250 gram : Rp 140.750.000 500 gram : Rp 281.300.000 Pergerakan naik juga terjadi pada pembelian kembali (buyback) emas oleh pihak Antam yang kini di level Rp 528.000 dari sebelumnya Rp 527.000 per gram. PT Rifan Financindo pemotongan produksi minyak ditentukan pada pertemuan antar anggota OPEC | PT Rifan Financindo Berjangka Cabang AxaDikutip dari Reuters, finalisasi pemotongan produksi tersebut memang akan ditentukan pada pertemuan antar anggota OPEC di Wina, Austria akhir November mendatang. Akibatnya harga Brent LCOc1 melemah US$0,81 per barel, atau 1,6 persen ke angka US$49,98 per barel. Sedangkan harga West Texas Intermediate (WTI) CLc1 menyusut US$0,78 034 barel, atau or 1,6 persen, ke angka US$49,18 per barel. Harga minyak dunia kembali merosot lebih dari 1 persen pada perdagangan hari Rabu (26/10) waktu Amerika Serikat (AS) atau Kamis (27/10) waktu Indonesia. Keraguan pelaku pasar atas rencana pemangkasan produksi Organisasi Negara-Negara Pengekspor Minyak (Organization of the Petroleum Exporting Countries/OPEC) diduga menjadi penyebabnya. Namun, muncul indikasi bahwa wacana tersebut tidak akan berhasil setelah Iran, Venezuela, Libya, dan Nigeria ingin dikecualikan dari kebijakan tersebut. Sehingga, pemangkasan produksi mungkin hanya mencapai 700 ribu barel per hari (bph), dari rencana awal 1 juta hingga 1,5 juta bph. Sementara itu, Irak, yang merupakan negara produsen minyak ke-dua di dalam OPEC, telah menyatakan enggan menyunat produksinya karena butuh uang demi menumpas kelompok militan Islamic State of Iraq and Syria (ISIS). Keraguan pelaku pasar ini seolah memupus peluang kenaikan harga minyak yang disebabkan oleh turunnya persediaan minyak mentah AS pekan lalu sebesar 553 ribu, sesuai laporan Energy Information Administration (EIA) AS. Sehingga, jika OPEC tetap mengharapkan penurunan produksi, maka beban tersebut berada di pundak Arab Saudi, Kuwait, dan Uni Emirat Arab. Namun, kondisi ini bisa berubah jika Rusia, yang merupakan anggota non-OPEC, memutuskan untuk bergabung. Di sisi lain, perusahaan pelat merah Indonesia, PT Pertamina (Persero) justru menargetkan kenaikan produksi minyak sebesar 42 persen tahun depan, dari target 308 ribu bph di tahun ini menjadi 438 ribu bph. Harga Minyak Dunia Anjlok Saat OPEC Diragukan Potong Produksi | PT Rifan Financindo Berjangka Cabang Axa Dilansir Reuters, Kamis (27/10/2016) harga minyak mentah berjangka Brent sempat merangkak naik hingga di atas level USD50 per barel pada awal perdagangan, namun balik terpuruk menjadi USD49,91 per barel pada pukul 0.034 GMT atau turun 7 sen dibandingkan sesi terakhir. Sedangkan harga minyak berjangka AS diperdagangkan pada level USD49,17 per barel atau menyusut 1% dari sesi sebelumnya. Di pasar minyak mentah AS, West Texas Intermediate (WTI) berjangka CLc1 menerima dukungan awal 553,000 barel dari persediaan minyak mentah sebesar 468,16 juta barel. Tetapi beberapa analis mengatakan bahwa data penurunan produksi adalah sesuatu yang menyesatkan, karena menurutnya produksi AS semakin bertambah. Harga minyak mentah dunia pada perdagangan hari ini semakin anjlok menyentuh level di bawah USD50 per barel, ketika OPEC (Negara-negara Pengekspor Minyak Dunia) diragukan bakal mampu menyatukan anggotanya serta Rusia untuk membatasi produksi minyak. Seperti diketahui belakangan OPEC tengah genjar mencoba untuk membekukan produksi untuk menjaga pasokan Internasional. Pelaku pasar menerangkan Brent sempat berjuang hingga melewati USD50 per barel, namun keraguan terhadap OPEC untuk mengurangi produksi telah memberikan tekanan cukup besar. Pasalnya Rusia secara terang-terangan menolak upaya pembekuan produksi dengan tujuan menompang harga minyak untuk kembali ke level tertinggi. Pemerintah Rusia sendiri justru coba memikat investor dengan meningkatkan produksi minyak mereka yang saat ini menyentuh rekor 4,43 juta barel per hari. "Penurunan 553.000 barel dalam sepekan yang berpusat di Pantai Barat, yang terisolasi dari seluruh jaringan. Saat ini persediaan benar-benar meningkat sepanjang pesisir Timur dan teluk pantai," kata bank ANZ. Minyak Mentah Turun Akibat Kekhawatiran Pemangkasan Pasokan | PT Rifan Financindo Berjangka Cabang Axa Energy Information Administration (EIA) mencatat stok minyak mentah AS mengalami penurunan sebanyak 553.000 barel pada pekan lalu, dibandingkan dengan 1,7 juta barel. Persediaan minyak mentah di produsen minyak terbesar di dunia telah jatuh tak terduga pada tujuh dari delapan minggu terakhir.
"Titik fokus dari sini tetap pada pertemuan OPEC yang datang sebulan dari sekarang, dengan Iran, Libya dan Nigeria semua mencari kemungkinan untuk berkomitmen atas penurunan produksi," kata Crude Trader and Fund Manager Tyche Capital Advisors Tariq Zahir, seperti dikutip dari Reuters, Kamis (27/10/2016). Harga minyak mengalami penurunan lebih dari satu persen pada Rabu waktu setempat (Kamis WIB) setelah adanya penarikan yang mengejutkan dalam persediaan minyak mentah Amerika Serikat (AS). Hal itu juga dikarenakan para pedagang tetap berhati-hati lantaran OPEC mampu memangkas produksi di November mendatang. Harga minyak mengalami kerugian setelah data EIA menunjukkan perdagangan AS berada di wilayah positif dan Brent kembali di atas USD50 per barel. Namun rebound dibatasi oleh keraguan tentang apakah Organisasi Negara Pengekspor Minyak, yang akan melakukan pertemuan pada 30 November di Wina, akan berhasil menurunkan produksi sesuai rencana. Sementara itu, Energy Futures Broker ICAP Scott Shelton mengungkapkan bahwa kemungkinan harga akan terus jatuh dengan WTI terpukul ke USD47 dan Brent jatuh ke USD48 sampai USD48,50 pada akhir bulan ini karena pasar tumbuh skeptis tentang keputusan OPEC. Brent crude LCOc1 turun 81 sen atau 1,6 persen pada USD49,98 per barel. Ini jatuh dari USD49,65, atau terendah sejak 30 September. AS West Texas Intermediate (WTI) CLc1 minyak mentah turun 78 sen atau 1,6 persen ke USD49,18. "Kami telah melihat informasi bullish.Tapi tidak satu dari itu semua benar-benar baru. Jadi salah satu halnya adalah ketika pembeli telah habis," tutur Shelton. Iran, Libya, Nigeria dan Venezuela diharapkan akan dibebaskan dari OPEC terkait rencana pemotongan produksi yang bertujuan untuk memotong sekitar 700.000 barel per hari (bph). Adapun pemangkasan ini dengan tujuan menjaga stabilitas harga minyak di dunia. PT Rifan Financindo Pangsa keuangan syariah masih di bawah 5 persen | PT Rifan Financindo Berjangka PusatDeputi Gubernur BI, Hendar, menyebut beberapa hal yang menjadi sebab rendahnya literasi keuangan syariah di Indonesia. Salah satunya pengetahuan dan pemahaman masyarakat masih rendah terhadap produk dan akad keuangan syariah karena banyak menggunakan istilah-istilah dalam Bahasa Arab. Bank Indonesia (BI) menyebut rendahnya pengetahuan masyarakat mengenai keuangan syariah disebabkan banyak penggunaan istilah asing. Bank sentral menilai masyarakat lebih mengenal tokoh animasi Jepang, Pokemon, dibanding istilah syariah. "Artinya kalau kita menggunakan istilah-istilah dalam Bahasa Arab itu nanti harus juga sosialisasikan padanannya dalam Bahasa Indonesia, sehingga itu mudah dipahami. Tentu tidak bisa kita eliminir sama sekali," ujar Hendar. "Di masyarakat kita, istilah syariah masih kalah populer dibanding istilah Pokemon," ujar Kepala Departemen Riset Kebangsentralan BI, Darsono, dalam acara Indonesia Shari'a Economic Festival (ISEF) di Grand City, Surabaya, Rabu (26/10). Penyebab lain, dia menambahkan, adalah keterbatasan sumber daya manusia memahami keuangan syariah, serta masih terbatasnya sarana edukasi keuangan syariah. "Di sinilah dibutuhkan sumber-sumber edukasi keuangan syariah yang inspiratif dan implementatif khususnya di Indonesia," katanya. Oleh sebab itu, BI mengapresiasi pada universitas yang membuka departemen atau jurusan ekonomi syariah di bawah departemen ekonomi mereka. "Di Indonesia baru Unair yang pertama," kata Hendar menegaskan. "Di sisi lain, sangat terbuka kemungkinan sumber daya manusia keluar dari sektor keuangan syariah jika ternyata tidak bisa memberikan jaminan serta prospek seperti keuangan konvensional yang telah mapan," tukasnya. Keuangan syariah di Indonesia, Hendar menambahkan, juga masih berada pada tahap awal. Pangsa keuangan syariah yang masih di bawah 5 persen terhadap total aset perbankan mengindikasikan belum banyak sumber daya manusia terbaik di bidang keuangan yang tertarik untuk masuk. BI Gunakan Istilah Indonesia Dalam Keuangan Syariah | PT Rifan Financindo Berjangka Pusat "Banyak hal yang menyebabkan rendahnya literasi keuangan syariah, antara lain pengetahuan dan pemahaman masyarakat terhadap produk dan akad keuangan syariah. Hal itu karena banyak menggunakan istilah-istilah arab,"ujar Deputi Gubernur Bank Indonesia Hendar saat peluncuran dan bedah buku "Dinamika Produk dan Akad Keuangan Syariah di Indonesia". Bedah buku tersebut merupakan rangkaian Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) di Surabaya, Rabu, 26 Oktober 2016. Dia menambahkan, buku ini menggambarkan dinamika produk dan akad yang digunakan oleh industri syariah pada semua sektor dengan beragam jenisnya. Dinamika tersebut akan dipaparkan secara lengkap dimulai dengan analisa sebab akibat, landasan hukum, baik berupa ketentuan dari regulator maupun fatwa dari otoritas fatwa, dan latar belakang penerapannya. Bank Indonesia berencana untuk memberikan istilah atau produk perbankan syariah dalam Bahasa Indonesia. Hal itu bertujuan untuk mengatasi rendahnya literasi keuangan syariah karena banyak menggunakan istilah bahasa arab. "Melalui paparan yang komprehensif tersebut, pembaca akan memahami lebih dala pertimbangan-pertimbangan yang diambil dalam penerapan produk dan akad,"ujarnya Dia mengatakan, semua istilah arab tersebut memang tidak bisa dieliminasi selurunya. Meskipun demikian, Bank Indonesia akan melakukan sosialisasi padanan dari istilah tersebut dengan menggunakan bahasa Indonesia. "Keuangan syariah ada lima pilar salah satunya edukasi. Salah satunya melalui buku ini,"kata Hendar. BI dorong literasi keuangan syariah masuk kurikulum pendidikan | PT Rifan Financindo Berjangka Pusat Deputi Gubernur BI Hendar mengatakan edukasi tersebut menjadi salah satu pilar pendorong pertumbuhan industri keuangan syariah. Edukasi ini, katanya, harus dimulai dari tingkat pelajar (SMA/SMK), selanjutnya mahasiswa dan pelaku ekonomi. Menurutnya, buku tersebut disusun BI bersama para pakar keuangan syariah. Proses penyusunannya juga bertahap, sudah melalui pengecekan kualitas dan lainnya. Bank Indonesia (BI) ikut mendorong literasi industri syariah masuk dalam kurikulum pendidikan di Indonesia. Caranya dengan menyebar materi-materi edukasi secara umum, termasuk buku-buku kepada pelajar dan mahasiswa. "Termasuk bekerja sama dengan Kementerian Agama, Kementerian Pendidikan, untuk membuat semacam modul-modul (literasi buku keuangan syariah). Modul yang sudah kita garap adalah untuk perguruan tinggi," kata Hendar sambil menjelaskan buku 'Dinamika Produk dan Akad Keuangan Syariah di Indonesia' yang dilaunching BI dalam acara Indonesia Shari'a Economic Festival (ISEF) 2016 di Surabaya, Rabu (26/10). "Insya Allah bisa mengisi gap kekurangan referensi dalam pengembangan ekonomi dan keuangan syariah. Buku ini tidak hanya nantinya digunakan oleh akademisi, tapi juga praktisi keuangan syariah," ujarnya. Menurutnya, buku tersebut disusun BI bersama para pakar keuangan syariah. Proses penyusunannya juga bertahap, sudah melalui pengecekan kualitas dan lainnya. Sementara itu, Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Timur, Benny Siswanto, mengatakan buku ini merupakan proses berpikir kritis dan kreatif atas suatu perjalanan dari teori dan praktik produk dan akad keuangan syariah di Indonesia. Penerbitan buku ini, lanjut Benny, disamping menjadi bentuk tanggung jawab BI dalam berperan sebagai regulator yang berusaha membentuk lingkungan industri kondusif melalui materi-materi edukasi secara umum, juga menjadi kontribusi dalam menyediakan materi ajar berupa buku teks bagi kalangan civitas akademika di perguruan tinggi dan sekolah-sekolah. "Suatu proses bagaimana keuangan syariah yang secara formal diperkenalkan tahun 1990 bisa tumbuh dan berkembang di negara dengan jumlah penduduk terbesar di dunia," kata Benny. Selain itu, wawasan yang disajikan buku ini menjadi bahan yang sangat bermanfaat untuk mensosialisasikan praktik keuangan syariah di sekolah-sekolah Islam, pondok pesantren, ormas Islam dan ulama serta tokoh masyarakat di Jawa Timur. "Tujuannya agar masyarakat semakin memahami industri ini dan semakin meyakinkan mereka dengan kesyariahan produk dan akad yang digunakan industri keuangan syariah di Indonesia," jelasnya. PT Rifan Financindo Penyaluran KUR dominan masih di sektor perdagangan | PT Rifan Financindo Berjangka Direktur Ritel Bank Mandiri, Tardi, menyebutkan penyaluran KUR pada periode Januari-September 2016 baru mencapai Rp8,8 triliun atau 68 persen dari target penyaluran 2016 yang diberikan pemerintah sebesar Rp13 triliun. Selama ini penyaluran KUR masih dominan di sektor perdagangan, ia katakan karena sektor lain, seperti pertanian, pelayaran/nelayan, perputaran dana cukup beresiko, sulit dikontrol. Sehingga, ke depan pihaknya akan memberlakukan strategi plasma inti untuk memberikan KUR pada sektor pertanian dan sejenisnya, selain perdagangan. PT Bank Mandiri (Persero) mengungkapkan akan terus meningkatkan penyaluran kredit ke seluruh bisnis, khususnya melalui penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR). Sementara ini pada triwulan III 2016, jumlah nasabah KUR Bank Mandiri tercatat sebanyak lebih dari 692 ribu nasabah. "Bank Mandiri konsen untuk salurkan KUR, khususnya ke sektor diluar perdagangan, karena sejauh ini dana KUR dominan masuk ke sektor perdagangan," ujar Tardi dalam konferensi pers di Plaza Mandiri Jakarta pada Selasa, 25 Oktober 2016. Namun, strategi plasma inti ini ditekankan pada perkebunan sawit. Plasma inti ini adalah mekanisme melibatkan koperasi induk yang terdiri dari koperasi-koperasi anakan, di mana koperasi induk mengambil alih (off taker) produksi untuk pengelolaan pasca panen. Pola ini diungkapkannya akan mendidik koperasi dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) meningkatkan kapabilitas. "Agar mereka dapat naik kelas atau bahkan sampai ke segmen yang lebih tinggi lagi. Kita siap mempunyai jaringan yang cukup luas untuk outlate mikro," ujarnya. "Off taker produksi akan dibeli oleh perusahaan (koperasi) induk. Sebagai off taker induk juga sebagai pengelolaan pasca panen yang baik penting untuk membina nelayan berproduksi yang baik," jelasnya. Penyaluran KUR Bank Mandiri di Jatim Capai Rp 1,4 Triliun | PT Rifan Financindo Berjangka Micro Banking Head Regional VIII Bank Mandiri, Puntuh Wijaya, mengatakan, tahun lalu tercatat total penyaluran KUR kepada UMKM hanya sebesar Rp 495 miliar untuk 10.801 debitur. Sedangkan, hingga Oktober 2016, penyaluran KUR kepada UMKM telah mencapai Rp 1,4 triliun untuk lebih dari 29.180 debitur. Naiknya penyaluran dana KUR tersebut, lanjut dia, mendongkrak kontribusi Jatim secara nasional. "Kenaikan penyaluran KUR tahun ini memang sungguh luar biasa. Karena baik jumlah dana KUR yang kita salurkan maupun jumlah debiturnya sama-sama mengalami kenaikan lebih dari dua kali lipat," kata Puntuh. Bank Mandiri Regional VIII mencatat penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM)di wilayah Jawa Timur hingga Oktober tahun ini mencapai Rp 1,4 trliun atau mengalami kenaikan hingga 200 persen dibandingkan tahun lalu. "Dengan total penyaluran dana KUR tersebut, Bank Mandiri Regional VIII memberikan kontribusi sebesar 15,2 persen dari total KUR Bank Mandiri secara nasional yang mencapai sebesar Rp 7,2 triliun," kata Puntuh, di sela acara diskusi terbatas "Strategi Penyaluran KUR di Jatim yang Tepat Sasaran" di Surabaya, Selasa (25/10). Tak hanya dari sisi jumlah dana KUR dan debitur, kepatuhan debitur dalam memenuhi kewajibannya juga meningkat. Hal itu ditunjukkan dari penurunan kredit macet (non performing loan/NPL). Jika pada tahun 2015 lalu NPL di kisaran 2,6 persen, maka tahun ini NPL hanya 1,2 persen atau turun lebih dari separuhnya. Lebih lanjut Puntuh menjelaskan, tercatat dari total dana KUR yang disalurkan, 65 persen untuk ritel atau perdagangan dan 35 persen untuk usaha mikro. Besar pinjamannya pada tahap awal, berkisar antara Rp 50 juta hingga Rp 200 juta. "Kami menargetkan penyaluran KUR mencapai Rp 1,7 triliun hingga akhir tahun ini," katanya. "Tetapi upaya peningkatan KUR itu juga tetap harus dibarengi dengan pola-pola kehati-hatian serta monitoring secara terus menerus agar tidak tidak terjadi kredit macet. Dengan demikian, KUR tetap bisa ditingkatkan dan bisa dinikmati secara merata oleh pelaku usaha UMKM," kata Triyoga. Naiknya penyaluran dana KUR tersebut, lanjut dia, mendongkrak kontribusi Jatim secara nasional. "Kenaikan penyaluran KUR tahun ini memang sungguh luar biasa. Karena baik jumlah dana KUR yang kita salurkan maupun jumlah debiturnya sama-sama mengalami kenaikan lebih dari dua kali lipat," kata Puntuh. "Ini tak lepas dari perbaikan sistem yang kita terapkan dalam penyaluran KUR dan adanya monitoring yang terus menerus pada debitur," papar Puntuh. Di tempat sama, Deputi Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan I Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Wilayah IV Jatim, Triyoga Laksito, mengatakan, OJK akan terus mendorong perbankan di Jatim untuk meningkatkan penyaluran KUR kepada UMKM terutama kepada mereka yang selama ini belum memiliki akses ke perbankan dan hanya menggantungkan diri pada pembiayaan non perbankan. "Semestinya ada batasan misalnya dua kali saja bagi setiap penerima KUR. Artinya, UMKM diberi batasan bisa mendapatkan KUR sampai dua kali saja, selebihnya mereka diberikan pilihan kredit selain KUR. Dengan batasan itu, kami yakin akan ada pemerataan KUR untuk UMKM," terang dia. Kasi Pembiayaan Jasa Keuangan Dinas Koperasi dan UMKM Jatim, Sutarto, menambahkan, pihaknya berharap kedepan harus ada batasan dalam penyaluran KUR kepada UMKM. Puspayoga: Bunga Rendah Jadi Daya Tarik KUR | PT Rifan Financindo Berjangka Menteri Koperasi, Usaha Kecil, dan Menengah AAGN Puspayoga meyakini tingkat suku bunga yang rendah menjadi daya tarik tersendiri bagi para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah untuk mengakses kredit usaha rakyat. Realisasi penyaluran KUR per 17 Oktober 2016 telah mencapai Rp 75 triliun dengan jumlah debitur sebanyak 3,5 juta orang. Sedangkan target penyerapan hingga akhir tahun ini harus mencapai Rp 100 triliun. Hal itu disampaikan Menteri Anak Agung Gede Ngurah (AAGN) Puspayoga dalam acara media briefing dua tahun pemerintahan Jokowi-JK di Gedung Bina Graha Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (25/10). Ia mengatakan bunga KUR yang rendah dan proses yang mudah menjadi daya tarik bagi pelaku koperasi dan UMKM untuk mengajukan kredit guna mengembangkan usaha. Pada masa pemerintahan Jokowi-JK, pemerintah telah menurunkan bunga KUR dari 22 persen menjadi 9 persen. "Kita sudah sepakat apa yang dikatakan Pak Menko (Perekonomian) bukan pencapaiannya itu tapi kualitas pencapaian yang kita utamakan jangan sampai semua itu hanya untuk sektor perdagangan saja, ada sektor pertanian, perikanan, peternakan dan lainnya," kata Menteri Puspayoga. "Bahkan tahun depan akan diturunkan lagi menjadi 7 persen," katanya. "Jadi kalau satu nasabah itu menambah satu tenaga kerja, dengan Rp 75 triliun saja berarti sudah menambah 33 juta tenaga kerja," kata Menteri. Dengan adanya program KUR bagi koperasi dan UMKM ini diharapkan dapat membantu pembiayaan pelaku usaha, sedangkan bagi pemerintah dapat mendukung tercapainya percepatan pengembangan sektor riil dan pemberdayaan UMKM dalam rangka penanggulangan kemiskinan serta perluasan kesempatan kerja dan pertumbuhan ekonomi. Puspayoga menjelaskan peningkatan akses dan perluasan skema pembiayaan melalui program KUR mikro. Dalam rangka menjangkau UMKM di berbagai sektor dalam hal bantuan pendanaan serta memperluas pelayanan perbankan dalam penyaluran KUR bagi UMKM, maka pemerintah menambah jumlah bank penyalur KUR termasuk Bank Pembangunan Daerah dan koperasi. Rifanfinancindo BRI Mataram janji akan mengganti dana nasabah yang dibobol | PT Rifan Financindo BerjangkaKepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Nusa Tenggara Barat (NTB) Yusri, di Mataram, Senin (24/10), mengaku sudah memanggil dan meminta Kepala Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Mataram untuk meneliti dan mengganti seluruh dana nasabah yang hilang akibat pembobolan melalui mesin anjungan tunai mandiri. Ia mengatakan, sebanyak 35 orang nasabah yang sudah melapor ke BRI tidak seluruhnya kehilangan uang, namun sebagian melapor dan meminta rekeningnya diblokir karena khawatir menjadi korban. Otoritas Jasa Keuangan Nusa Tenggara Barat meminta Bank Rakyat Indonesia mengganti uang nasabah yang dibobol melalui mesin anjungan tunai mandiri (ATM). "Saya juga meminta BRI tetap memberikan pelayanan yang maksimal kepada nasabah," katanya. "Tidak semuanya kebobolan, ada di antaranya merasa takut kemudian meminta pihak bank memblokir rekeningnya," ujar Yusri. Nilai dana nasabah yang dibobol bervariasi, mulai dari Rp3 juta hingga belasan juta rupiah. OJK NTB hingga saat ini masih menunggu data resmi dari BRI Cabang Mataram tentang berapa jumlah nasabah yang menjadi korban dan nilai dana yang dibobol. Menurut Yusri, pembobolan rekening tersebut bisa terjadi karena ada pihak-pihak tidak bertanggung jawab memasang "skimmer" atau alat elektronik berukuran relatif kecil yang berfungsi merekam data ketika nasabah melakukan transaksi di mesin ATM BRI. OJK juga mengimbau masyarakat agar bertransaksi di mesin ATM yang dekat dengan kantor bank atau di mesin ATM yang diawasi secara rutin oleh pihak bank. "Kami juga meyakinkan para nasabah BRI untuk tidak panik karena seluruh dana sudah diamankan oleh bank," katanya. Oleh sebab itu, BRI Cabang Mataram diminta untuk mengamankan seluruh mesin ATM di wilayah kerjanya agar nasabah tetap merasa aman dan nyaman bertransaksi melalui ATM BRI. Sementara itu, Kepala BRI Cabang Mataram Jaya Hardana, mengakui adanya pembobolan dana nasabah melalui mesin ATM. Para nasabah yang menjadi korban juga sudah melapor sejak Sabtu (23/10). "Kami juga akan melaporkan masalah ini ke polisi dan melakukan pemeriksaan ke seluruh mesin ATM," katanya. Jaya juga mengimbau kepada seluruh nasabah yang merasa menjadi korban untuk melapor. BRI Cabang Mataram berjanji akan mengganti seluruh dana nasabah yang dibobol setelah melalui proses pemeriksaan data. Polisi NTB Selidiki Kasus Pembobolan Rekening Nasabah BRI | PT Rifan Financindo Berjangka Sebelumnya dilaporkan sekitar 35 nasabah melaporkan kehilangan uang tabungan dan mendatangi kantor BRI cabang Mataram untuk meminta penjelasan. Para nasabah BRI itu menduga rekeningnya dibobol orang tidak bertanggungjawab. Para nasabah mengaku kehilangan uang bervariasi mulai dari Rp 3 juta hingga Rp 15 juta. Padahal, mereka mengaku tidak pernah melakukan transaksi sebelumnya. Seperti diutarakan seorang nasabah BRI, Lalu Muhammad Faesal Bawean yang mengaku kehilangan Rp 14 juta. Hasil print out buku tabungannya, kata dia, menunjukkan rekeningnya dibobol lewat ATM sejak Sabtu (22/10), di mana penarikan uangnya dilakukan secara bertahap mulai dari Rp 1,8 juta hingga Rp 2,3 juta dengan total penarikan sebanyak Rp 14 juta. "Saldo saya sebelumnya Rp18 juta. Pas saya mau ambil uang di ATM kok tinggal Rp 4 juta, padahal saya tidak pernah transaksi sebelumnya," katanya saat melapor ke BRI Mataram, Senin (24/10). Polda NTB tengah menyelidiki dugaan pembobolan rekening milik nasabah BRI di NTB. Kasubdit II Cyber Crime Ditreskrimsus Polda NTB AKBP Darsono Setiadji mengatakan, timnya sudah menindaklanjuti dengan bertemu pihak BRI bidang pelaporan untuk aduan nasabah. Timnya telah menanyakan apakah benar hal ini merupakan modus pemasangan skimmer atau alat elektronik yang berfungsi merekam data ketika nasabah melakukan transaksi di mesin ATM BRI. Ia menduga, ada modus baru dalam kejahatan pencurian rekening nasabah dengan carding yang biasa digunakan untuk membobol nomor kartu kredit nasabah. "Kami lihat modusnya sudah bergerak ke carding. Skimming ini merupakan perekaman data secara ilegal, diwujudkan salah satu bentuk kartu baru menjadi carding, kemungkinan seperti itu," ujarnya. "BRI mengatakan masih mencari data kembali dan masih diaudit kembali berapa data nasabah yang menderita kerugian tersebut," ujarnya di Polda NTB, Mataram, Selasa (25/10). Dugaan lain ialah pembobolan dilakukan melalui internet banking, namun pihaknya masih menunggu pelaporan audit dari BRI, karena belum tercatat secara jelas berapa nasabah yang menderita kerugian. Disinggung mengenai dugaan adanya sindikat dalam pembobolan rekening, ia belum berani berspekulasi dan tetap menunggu hasil audit BRI untuk ditindaklajuti secara mendalam. Data Nasabah Dibobol, BRI Mataram Jamin Uang Nasabah Aman | PT Rifan Financindo Berjangka Pemimpin Cabang BRI Mataram, Jaya Hardana mengatakan penggantian uang nasabah ini membutuhkan waktu sekitar 20 hari kerja untuk bisa membuktikan apakah uang transaksi tersebut benar skimming atau transaksi lainnya. "Semua ini butuh waktu untuk pengecekan dan merekap transaksi nasabah," ujarnya di Mataram, NTB, Selasa (25/10). Bank Rakyat Indonesia (BRI) Kantor Cabang Mataram Provinsi NTB menjamin uang nasabah aman apabila terbukti telah menjadi korban kejahatan skimming rekening. Ia mengatakan, BRI harus memastikan alur transaksi melalui rekening nasabah untuk mengetahui alur transaksi keuangan di rekening nasabah dan ini membutuhkan waktu yang cukup lama, ditambah jumlah pelapor semakin bertambah. "Saat ini BRI masih melakukan investigasi dan mendata nasabah yang melakukan pengaduan dan potensi kerugiannya nasabah. Nasabah diharapkan tenang dan tetap percaya pada BRI," katanya. "Kondisi ini jelas merugikan pihak BRI. Namun BRI memastikan dana nasabah aman dan nasabah maupun masyarakat diimbau jangan panik menyikapi hal ini," kata dia. Jaya menyebutkan, investigasi telah dilakukan BRI Kanca Mataram sejak ada pelaporan kehilangan uang oleh nasabah. Pihaknya juga telah membuka layanan pengaduan hingga malam hari yang telah disetujui BRI Pusat. Ia menerangkan, demi mengakomodasi aduan yang masuk, BTI membuka layanan pengaduan hingga pukul 21.00 Wita pada Sabtu dan Ahad lalu. Sedangkan untuk Senin dan Selasa ini, BRI Mataram buka hingga pukul 22.00 Wita. BRI sejauh ini sudah berupaya menindaklanjuti semua pelaporan baik melalui call center BRI 14017 atau nasabah yang mendatangi langsung kantor cabang BRI terdekat. BRI, kata dia, meminta nasabah jangan panik namun bila ada nasabah yang ingin blokir sementara rekeningnya bisa dilakukan di kantor cabang BRI terdekat. Ia mengimbau nasabah juga melakukan penggantian Pin ATM secara berkala sebagai salah satu langkah efektif tekan tindak pembobolan rekening melalui skimming tersebut. "Koordinasi terus berlanjut begitu juga dengan di Mataram sehingga memang beberapa waktu lalu sempat menemukan alat skiming yang terpasang namun langsung bisa dibersihkan," katanya. Jaya menambahkan, program preventif dan pencegahan terus diupayakan baik dalam pengecekan rutin ke mesin ATM maupun mesin transaksi lainnya yang bisa rentan terhadap skiming. Hal ini rutin dilakukan pembersihan dan lainnya untuk antisipasi keamanan mesin transaksi. Selain itu koordinasi dengan BRI Pusat terkait mesin transaksi juga dilakukan setiap saat. Misalnya ada tindakan yang mencurigakan di mesin transaksi informasi akan langsung diberikan ke Cabang Utama BRI untuk ditindaklanjuti di daerah. Rifanfinancindo Indonesia mencatat rekor setelah melakukan tujuh reformasi dalam satu tahun | PT Rifan Financindo Berjangka Dalam keterangan resminya, Rabu (26/10), Bank Dunia menempatkan Indonesia dalam daftar sepuluh negara yang mencapai peningkatkan tertinggi dalam Doing Business 2017. Indonesia mencatat rekor setelah melakukan tujuh reformasi dalam satu tahun terakhir. Sementara itu, tiga indikator penilaian lainnya justru mengalami penurunan peringkat, yakni: Proses Perizinan Konstruksi (turun tiga peringkat), Perlindungan terhadap Investor Minoritas (turun satu peringkat), dan Penyelesaian Kasus Pailit (turun dua peringkat). Ketiganya dianggap Bank Dunia sebagai persoalan yang semakin mempersulit pelaku bisnis untuk berusaha di Indonesia. Peringkat kemudahan berbisnis Indonesia versi Bank Dunia naik 15 tingkat pada tahun ini. Dari 190 negara yang disurvei, Indonesia menempati urutan ke-91 pada Doing Business 2017, naik dari peringkat ke-106 pada Doing Business 2016. Ketujuh indikator penilaian yang mengalami kemajuan signifikan meliputi: Memulai Usaha (naik 16 peringkat), Kemudahan Memperoleh Sambungan Listrik (naik 12 peringkat), Pendaftaran Properti (naik lima peringkat), Kemudahan Memperoleh Pinjaman (naik delapan peringkat), Pembayaran Pajak (naik 11 peringkat), Perdagangan Lintas Batas (naik lima peringkat), dan Penegakan Kontrak (naik lima peringkat). Ada sejumlah catatan Bank Dunia terkait proses perizinan konstruksi di Indonesia, terutama menyangkut lama proses perizinan dan biaya administrasi yang harus dibayarkan pengusaha. Antara lain soal pengurusan surat Keterangan Rencana Kota (KRK) dan Rencana Tata Letak Bangunan (RTLB), di mana pelaku bisnis harus membayar biaya administrasi sebesar Rp1,48 juta untuk keduanya. Selain itu, dibutuhkan waktu sekitar 30 hari dan membayar biaya Rp15 juta untuk memperoleh rancangan Upaya Pengelolaan Lingkungan Hidup (UKL) dan Upaya Pemantauan Lingkungan Hidup (UPL). Sementara untuk persetujuan UKL dan UPL dari dinas terkait, pelaku bisnis harus menunggu 10 hari tambahan. Setelah itu, pengusaha masih harus menunggu selama 20 hari untuk mendapatkan KRK dan pengesahan Gambar Perencanaan Arsitektur dari Dinas Tata Kota. Tak hanya itu, untuk mendapatkan Izin mendirikan Bangunan (IMB), pelaku bisnis harus menunggu 42 hari kerja dan membayar biaya administrasi Rp68,28 juta. Kendati demikian, Bank Dunia menganggap secara umum reformasi kebijakan yang dilakukan oleh Pemerintah Indonesia sudah cukup baik. Indonesia mendapatkan penilaian 61,52 poin, naik dari tahun lalu hanya 58,51 poin. Belum lagi untuk mendapatkan Sertifikat Laik Fungsi (SLF) dari dinas terkait, setidaknya prosesnya memakan waktu hingga 49 hari kerja. Sayangannya, survei yang dilakukan oleh lembaga keuangan multilateral itu hanya di dua kota besar, yakni Jakarta dan Surabaya. Di Surabaya, penyedia layanan listrik juga telah menyederhanakan proses permintaan sambungan baru, sehingga makin mudah bagi pengusaha untuk memperoleh sambungan listrik. Saat ini rata-rata di Indonesia, hanya diperlukan 58 hari bagi badan usaha untuk memperoleh sambungan listrik, lebih cepat dibandingkan tahun lalu yang butuh sekitar 79 hari. Berdasarkan hasil surveinya, proses untuk mendapatkan sambungan listrik untuk pergudangan di Jakarta dan Surabaya menjadi lebih cepat setelah adanya penambahan pasokan listrik. Hal ini berakibat pada berkurangnya waktu yang diperlukan bagi kontraktor untuk melakukan pekerjaan luar. “Pemerintah Indonesia telah melakukan banyak hal untuk meningkatkan mutu lingkungan usaha bagi sektor swasta, khususnya dalam tiga tahun terakhir,” ujar Rodrigo Chaves, Kepala Perwakilan Bank Dunia untuk Indonesia. Demikian pula dengan proses pendaftaran transfer properti juga diperkuat melalui proses digitalisasi pencatatan tanah dan pembuatan sistem informasi geografis. Selain itu, proses pembayaran pajak sekarang menjadi lebih mudah setelah adanya sistem online. Demikian pula untuk mendaftar dan membayar iuran BPJS kesehatan. Penggunaan sistem daring dalam proses perizinan mendapatkan apresiasi dari Bank Dunia. Misalnya, saat ini seorang pengusaha hanya memerlukan 25 hari untuk memulai sebuah usaha, lebih cepat dibandingkan sebelumnya yang mencapai 48 hari. “Komunitas usaha global serta pengusaha lokal akan lebih terdorong dengan semakin mudahnya proses menjalankan usaha di berbagai bidang,” lanjut Chavez. Tingkat Kemudahan Berbisnis Indonesia Naik ke Posisi 91 | PT Rifan Financindo Berjangka Dalam laporan terbarunya, Bank Dunia mengatakan bahwa Indonesia mencatat rekor dengan melakukan tujuh reformasi dalam satu tahun terakhir, untuk memperbaiki iklim usaha bagi pengusaha lokal. Hasilnya, Indonesia termasuk 10 negara yang mencapai peningkatan tertinggi. Bank Dunia (World Bank) dalam laporan tahunan terbaru bertajuk Doing Business 2017: Equal Opportunity for All menyatakan, peringkat kemudahan berbisnis di Indonesia naik seiring reformasi kebijakan yang dilakukan pemerintah. Dalam peringkat dunia, posisi Indonesia naik 15 peringkat ke posisi 91 tahun ini. Kepala Perwakilan Bank Dunia untuk Indonesia Rodrigo Chaves mencontohkan, di Jakarta dan Surabaya proses mendapat sambungan listrik untuk pergudangan menjadi lebih cepat setelah adanya penambahan pasokan listrik oleh penyedia layanan. Hal ini berakibat pada berkurangnya waktu yang diperlukan bagi kontraktor untuk melakukan pekerjaan luar. Reformasi usaha yang dilakukan Indonesia dalam satu tahun terakhir yang diukur oleh laporan Doing Business adalah memulai usaha, kemudahan memperoleh sambungan listrik, pendaftaran properti, kemudahan memperoleh pinjaman, pembayaran pajak, perdagangan lintas batas, dan penegakan kontrak. "Di Surabaya, penyedia layanan listrik juga telah menyederhanakan proses permintaan sambungan baru. Sehingga, makin mudah bagi pengusaha untuk memperoleh sambungan listrik," kata dia dalam rilisnya yang diterima SINDOnews di Jakarta, Rabu (26/10/2016). Beberapa reformasi dalam satu tahun terakhir, kata dia, ditujukan untuk menerapkan atau mendorong penggunaan sistem online. Misalnya, memulai usaha menjadi lebih mudah karena adanya berbagai sistem online yang fungsional. Saat ini, sambung dia, rata-rata di Indonesia hanya diperlukan 58 hari bagi sebuah usaha untuk memperoleh sambungan listrik. Sementara tahun lalu, butuh 79 hari untuk memperoleh sambungan listrik. "Pemerintah Indonesia telah melakukan banyak hal untuk meningkatkan mutu lingkungan usaha bagi sektor swasta, khususnya dalam tiga tahun terakhir. Komunitas usaha global serta pengusaha lokal akan lebih terdorong dengan semakin mudahnya proses menjalankan usaha di berbagai bidang," tuturnya. Selain itu, proses pembayaran pajak sekarang menjadi lebih mudah setelah adanya sistem online untuk mendaftar dan membayar iuran kesehatan. "Reformasi ini juga telah berhasil menurunkan jumlah pembayaran terkait pajak menjadi 43 per tahun, dari sebelumnya 54," kata dia. Saat ini, seorang pengusaha hanya memerlukan 25 hari untuk memulai sebuah usaha, dibandingkan sebelumnya yang mencapai 48 hari. Menurutnya, keandalan proses pendaftaran transfer properti juga diperkuat melalui proses digitalisasi pencatatan tanah dan pembuatan sistem informasi geografis. Tahun ini, laporan mempertimbangkan hambatan terkait gender untuk tiga kelompok indikator memulai usaha, pendaftaran properti, dan penegakan kontrak. Di Indonesia, tidak ada hambatan bagi pengusaha perempuan di bidang yang diukur. Selain itu, kelompok indikator membayar pajak sekarang menyertakan informasi tentang proses pascapelaporan yang terkait audit pajak dan pengembalian pajak. "Indonesia lebih unggul dari negara-negara lain di Asia Timur dan Pasifik," tandas Rodrigo. Kendati demikian, ada beberapa hal yang masih bisa diperbaiki. Untuk menjaga momentum reformasi, masih ada ruang untuk lebih menyederhanakan prosedur serta mengurangi waktu dan biaya untuk memulai usaha, pendaftaran properti dan implementasi kontrak. Rodrigo melanjutkan, reformasi lain termasuk prosedur khusus bagi claim bernilai kecil agar berbagai pihak bisa mewakili dirinya sendiri, sehingga mempermudah penegakan kontrak di Indonesia. Proses ekspor dan impor juga menjadi lebih mudah, berkat perbaikan layanan bea cukai dan penyerahan dokumen di bawah kebijakan satu atap. "Indonesia memperkuat akses kredit dengan menciptakan sebuah pendaftaran jaminan yang modern," ungkapnya. Peringkat kemudahan berusaha di Indonesia membaik | PT Rifan Financindo Berjangka Indonesia mencatat rekor dengan melakukan tujuh reformasi dalam satu tahun terakhir, untuk memperbaiki iklim usaha bagi pengusaha lokal. Tujuh reformasi yang diukur oleh laporan Doing Business, yaitu memulai usaha; kemudahan memperoleh sambungan listrik; pendaftaran properti; kemudahan memperoleh pinjaman; pembayaran pajak; perdagangan lintas batas; dan penegakan kontrak. Contohnya, di Jakarta dan Surabaya, dua kota yang diukur oleh laporan Doing Business, proses mendapat sambungan listrik untuk pergudangan menjadi lebih cepat setelah adanya penambahan pasokan listrik oleh penyedia layanan. Hal ini berakibat pada berkurangnya waktu yang diperlukan bagi kontraktor untuk melakukan pekerjaan luar. Indonesia masuk dalam 10 negara yang mencapai peningkatan tertinggi dalam laporan Bank Dunia atau World Bank, Doing Business 2017: Equal Opportunity, yang diluncurkan di Washington DC, Selasa (25/10). Pada peringkat dunia, Indonesia naik 15 peringkat ke posisi 91 pada tahun ini. "Pemerintah Indonesia telah melakukan banyak hal untuk meningkatkan mutu lingkungan usaha bagi sektor swasta, khususnya dalam tiga tahun terakhir. Komunitas usaha global serta pengusaha lokal akan lebih terdorong dengan semakin mudahnya proses menjalankan usaha di berbagai bidang,” kata Kepala Perwakilan World Bank untuk Indonesia Rodrigo Chaves dalam keterangan resmi, Rabu (26/10). Di Surabaya, penyedia layanan listrik juga telah menyederhanakan proses permintaan sambungan baru sehingga memudahkan pengusaha untuk memperoleh sambungan listrik. Saat ini rata-rata di Indonesia, hanya diperlukan 58 hari bagi sebuah usaha untuk memperoleh sambungan listrik, dibanding tahun lalu mencapai 79 hari. Kehandalan proses pendaftaran transfer properti juga diperkuat melalui proses digitalisasi pencatatan tanah dan pembuatan sistem informasi geografis. Selain itu, proses pembayaran pajak sekarang menjadi lebih mudah setelah adanya sistem online untuk mendaftar dan membayar iuran kesehatan. Reformasi ini juga telah berhasil menurunkan jumlah pembayaran terkait pajak menjadi 43 per tahun, dari sebelumnya 54 pembayaran. Beberapa reformasi dalam setahun terakhir ditujukan untuk menerapkan atau mendorong penggunaan sistem online. Misalnya, memulai usaha menjadi lebih mudah karena adanya berbagai sistem online yang fungsional. Saat ini, seorang pengusaha hanya memerlukan 25 hari untuk memulai sebuah usaha, dibandingkan sebelumnya yang mencapai 48 hari. Reformasi lain termasuk prosedur khusus untuk klaim bernilai kecil agar berbagai pihak bisa mewakili dirinya sendiri sehingga mempermudah penegakan kontrak di Indonesia. Proses ekspor dan impor juga menjadi lebih mudah, berkat perbaikan layanan bea cukai dan penyerahan dokumen di bawah kebijakan satu atap. Indonesia memperkuat akses kredit dengan menciptakan sebuah pendaftaran jaminan yang modern. Meski demikian, laporan tersebut juga mencatat beberapa hal yang masih perlu diperbaiki untuk menjaga momentum reformasi. Misalnya, lebih menyederhanakan prosedur serta mengurangi waktu dan biaya untuk memulai usaha, pendaftaran properti dan implementasi kontrak. Selain itu, kelompok indikator membayar pajak sekarang menyertakan informasi tentang proses pasca pelaporan yang terkait audit pajak dan pengembalian pajak. Indonesia lebih unggul dari negara-negara lain di Asia Timur dan Pasifik. Rifanfinancindo Performa Twitter kini sedang menurun | PT Rifan Financindo Berjangka Cabang Pekanbaru Diberitakan Reuters, Selasa, 25 Oktober 2016, isu PHK karyawan Twitter berhembus dari narasumber yang mengetahui rencana tersebut. Kemungkinan PHK akan diumumkan sebelum laporan laba perusahaan pada kuartal ketiga tahun ini, tepatnya pada hari Kamis setempat. Belum diketahui secara jelas, alasan Twitter kembali mengutarakan rencana PHK kepada karyawannya. Namun, Reuters menyebutkan, PHK disinyalir dampak dari tak menentunya masa depan perusahaan. Terlebih, Salesforce.com yang menghentikan penawaran untuk membeli Twitter. Twitter dikabarkan akan melakukan Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) delapan persen karyawannya atau sekitar 300-an orang. PHK tersebut akan diumumkan pada akhir bulan ini. Rencana pemangkasan jumlah karyawan di tubuh Twitter ini bukan pertama kalinya. Media sosial berlogo burung biru itu, pada tahun lalu telah mengungkapkan rencana untuk PHK 336 karyawan. Padahal ketika itu, tampuk kepemimpinan baru beralih dari Dick Costolo ke Jack Dorsey. Dengan kapitalisasi pasar sekitar US$12,76 miliar dan kehilangan sekitar US$400 juta per tahun, Twitter dinilai terlalu mahal untuk diakuisisi oleh perusahaan lainnya. Berdasarkan laporan terakhir pada bulan Juni lalu, jumlah total karyawan yang dimiliki oleh Twitter secara global mencapai 3.860 orang. Kamis menjadi penentu bagi ratusan karyawan Twitter. Sebelumnya, Twitter telah memberi tanda kalau pihaknya pada September kemarin akan memberhentikan sejumlah karyawan mereka, salah satunya pusat pengembangan di Bengaluru, India. Salah satu penulis senior dalam majalah Fortune, Mathew Ingram menganalisa, dinamika Twitter sebagai kisah keberhasilan sekaligus kegagalan. Sebagai media sosial, Twitter juga berhasil menjadi sebuah alat dan memberi dampak pada momen penting. Misalnya, Twitter menjadi vital dalam media komunikasi pada periode Konflik Arab sampai 'populernya' Donald Trump dalam persaingan pemilihan Presiden Amerika Serikat. Dalam episode keberhasilan, bisa dilihat dari pemakaian maupun pengguna Twitter. Perusahaan telah mampu mengelola nilai layanan US$17 miliar yang dipakai lebih dari 300 juta pengguna di seluruh dunia. Namun demikian, Twitter juga mengalami episode buruk. Twitter telah gagal untuk mengkapitalisasi dan mengelola dengan baik pertumbuahn atau strategi perusahaan. Dikutip dari laman Investor, laba bersih per lembar saham Twitter diperkirakan akan turun 10 persen dibanding laba pada tahun sebelumnya. Sementara analis memperkirakan laba bersih per lembar saham Twitter belum bisa bangkit alam dua kuartal ke depan, yaitu kuartal terakhir tahun ini dan kuartal pembuka pada 2017. Periode buruk itu dirasakan Dorsey padahal sudah setahun menduduki kursi CEO permanen, meneruskan Costolo. Analis juga berpendapat, seharusnya pendapat yang dikantungi Twitter bisa naik 6 persen menjadi US$606 juta per tahun. Namun penurunan performa perusahaan itu memang berdampak pada penurunan nilai saham. Analis juga berpendapat, seharusnya pendapat yang dikantungi Twitter bisa naik 6 persen menjadi US$606 juta per tahun. Namun penurunan performa perusahaan itu memang berdampak pada penurunan nilai saham. Analis mencatat kemungkinan dengan episode buruk dua kuartal ke depan, maka itu akan menjadi pelambatan pendapatan Twitter selama sembilan kuartal berturut-turut. Sejak kuartal kedua 2014, tercatat pertumbuhan pendapatan Twitter terus menurun hingga kini. Tercatat beberapa calon peminang Twitter yaitu Alphabet, induk perusahaan Google, Walt Disney, Salesforce sampai Apple. Peran CEO ganda Dorsey itu mendapat soroan dari investor legendaris, Bill Miller. Dia mengatakan dengan menjadi CEO dua perusahaan, menurutnya akan sangat menyulitkan bagi perusahaan yang dikembangkan. Sisi lainnya kegagalan Twitter juga dilihat dari peran Dorsey, yang saat ini sebenarnya menduduki dua kursi CEO. Selain menahkodai Twitter, Dorsey juga menjadi CEO perusahaan mobile, Square. Hal ini dipandang turut berkontribusi bagi kegagalan mendongkrak performa perusahaan. "Gila memiliki Jack Dorsey yang menjadi CEO paruh waktu di perusahaan dengan problem yang dimiliki Twitter," jelas Miller dalam sebuah acara dikutip dari CNBC. "Jika CEO paruh waktu masuk akal, maka akan masuk akal pula CFO paruh waktu, Kepala Teknologi perusahaan paruh waktu. Hal itu sangat tidak masuk akal," kritiknya. Miller berpendapat, dengan memerankan CEO paruh waktu, maka itu bisa saja bawahannya Kepala Finansial (CFO) bisa melakukan hal serupa. Twitter Bakal Pangkas 8% Staf Pekan Ini? | PT Rifan Financindo Berjangka Cabang Pekanbaru |
PT Rifanfinancindo Berjangka
PT Rifan Financindo Berjangka Profil Perusahaan Legalitas Penghargaan Perusahaan Fasilitas dan Layanan Archives
June 2018
PT Rifan Financindo Berjangka
|